Cara Mengatasi Startup Repair Windows 7 Yang Berulang-Ulang
Permasalahan windows 7 laptop atau personal komputer ( PC ) yang paling menjengkelkan ialah booting tak kunjung hingga dekstop yang itu lho pesan startup repair. Eits bukan alasannya ialah macet di goresan pena starting windows tapi Cuma berputar – putar di startup repair.
Penyakit ini rupaya tak hanya menyerang windows 7, windows 8, 8.1 atapun windows 10 pun sanggup terjangkit penyakit ini. Beberapa waktu kemudian sebuah notebook brand lenovo ideapad mengalami hal serupa.
Awalnya aku kira pesan startup repair muncul alasannya ialah startupnya korup, tapi sehabis aku coba masuk safe mode dan coba startup repair, restore tetap tidak sanggup booting. Tak hanya hingga disitu, aku juga telah mencoba menentukan option windows start normaly tetapi risikonya nihil.
Setelah aku bongkar, aku ambil harddisknya dan coba koneksikan ke pc yang normal + higienis virus memakai kabel USB HDD case ternyata partisi system ( C: ) kosong, yang tersisa hanya system reserved saja. Jika teman mengalami hal yang sama coba beberapa tips berikut ini.
Jika anda tidak mempunyai DVD Windows 7, anda sanggup memakai cara ini, yaitu dengan masuk kedalam Startup Repair biarkan Startup Repair tanggapan kemudian jangan klik Finish tapi klik link yang bertuliskan "View advanced options for system recovery and support"
Klik Command Prompt kemudian cari lokasi Drive Windows 7 anda yang terinstall dengan cara ketik C: atau D: dan seterusnya kalau anda ingin mengecheck Drive Windows anda dengan cara pola sebagai berikut.
Jika sudah maka anda cukup mengetik arahan lagi menyerupai ini.
Restore Registry dari dalam Windows Backup dengan cara ketik kode berikut.
Ketik lagi arahan berikut.
Ketik EXIT untuk menutup Command Prompt dan Kilk Tombol Restart untuk restart Windows anda dan lihat Windows 7 anda sanggup memulai booting menyerupai biasa lagi tanpa adanya Startup Repair.
Note:
Jika teman tidak hafal dengan versi windows yang terinstall sebelumnya, alangkah baiknya install ulang saja. Namun perlu diperhatikan bahwa cek terlebih dulu apakah ada data penting di partisi C: dengan cara sambungkan harddisk laptop / komputer teman ke pc / laptop lain memakai case HDD atau kabel USB to SATA.
Penyakit ini rupaya tak hanya menyerang windows 7, windows 8, 8.1 atapun windows 10 pun sanggup terjangkit penyakit ini. Beberapa waktu kemudian sebuah notebook brand lenovo ideapad mengalami hal serupa.
Awalnya aku kira pesan startup repair muncul alasannya ialah startupnya korup, tapi sehabis aku coba masuk safe mode dan coba startup repair, restore tetap tidak sanggup booting. Tak hanya hingga disitu, aku juga telah mencoba menentukan option windows start normaly tetapi risikonya nihil.
Setelah aku bongkar, aku ambil harddisknya dan coba koneksikan ke pc yang normal + higienis virus memakai kabel USB HDD case ternyata partisi system ( C: ) kosong, yang tersisa hanya system reserved saja. Jika teman mengalami hal yang sama coba beberapa tips berikut ini.
Cara mengatasi startup repair windows 7 dengan dvd
Masukan DVD Windows 7 anda, dalam Menu Setup anda pilih Language dan Klik link Repair Your Computer kemudian pilih System Recovery Options.Jika anda tidak mempunyai DVD Windows 7, anda sanggup memakai cara ini, yaitu dengan masuk kedalam Startup Repair biarkan Startup Repair tanggapan kemudian jangan klik Finish tapi klik link yang bertuliskan "View advanced options for system recovery and support"
Klik Command Prompt kemudian cari lokasi Drive Windows 7 anda yang terinstall dengan cara ketik C: atau D: dan seterusnya kalau anda ingin mengecheck Drive Windows anda dengan cara pola sebagai berikut.
- Misalkan di drive D cukup anda ketik D: kemudian enter.
- Terus Ketik Dir maka akan muncul Folder-folder yang ada.
- Jika muncul folder "Program Files", "User" dan "Windows" maka itu ialah Windows Anda.
- Jika tidak, anda sanggup mengulangi dengan cara ketik C:, D: atau seterusnya.
CD C:\Windows\system32\cong\ kemudian Dir
Pastikan list file-file dan folder yang terdapat dalam sajian Cong itu.- RegBack
- DEFAULT
- SAM
- SECURITY
- SOFTWARE
- SYSTEM
MD backup_kipudin
(kipudin sanggup anda ganti dengan nama atau apa saja) dan ENTER yang bertujuan untuk menciptakan folder backup anda untuk berjaga-jaga.Jika sudah maka anda cukup mengetik arahan lagi menyerupai ini.
copy *.* backup_kipudin dan ENTER
kalau muncul Prompt Overwrite Files, tekan A untuk Overwrite dan ENTER.Restore Registry dari dalam Windows Backup dengan cara ketik kode berikut.
CD RegBack kemudian Dir
Lalu tekan ENTER yang bertujuan masuk ke folder RegBack dan melihat isi dari folder tersebut serta pastikan file yang ada didalam folder tersebut menyerupai ini.- DEFAULT
- SAM
- SECURITY
- SOFTWARE
- SYSTEM
Ketik lagi arahan berikut.
copy *.* ..
dan tekan ENTER untuk copy file-file HIVE Registry backup kedalam folder drive Windows anda Tekan A untuk Overwrite kalau ada.Ketik EXIT untuk menutup Command Prompt dan Kilk Tombol Restart untuk restart Windows anda dan lihat Windows 7 anda sanggup memulai booting menyerupai biasa lagi tanpa adanya Startup Repair.
Note:
Jika teman tidak hafal dengan versi windows yang terinstall sebelumnya, alangkah baiknya install ulang saja. Namun perlu diperhatikan bahwa cek terlebih dulu apakah ada data penting di partisi C: dengan cara sambungkan harddisk laptop / komputer teman ke pc / laptop lain memakai case HDD atau kabel USB to SATA.
Komentar
Posting Komentar